Hamil dan Rokok

Bagi laki-laki, merokok merupakan hal yang wajar walaupun ada sebagian orang yang berpendapat tidak wajar dengan dikaitkannya dengan kesehatan. Itu memang masuk akal karena banyak riset dari ilmu kedokteran yang memaparkan dengan gamblang hal itu. Kalau wanita dan bahkan sedang hamil???????????????.

Masih ada lagi alasan lain untuk menghentikan merokok??? hasil sebuah studi baru memperlihatkan bahwa wanita yang merokok selama kehamilan kemungkinan besar akan mempunyai anak dengan gangguan perilaku.

Temuan ini sejalan dengan pola yang dikatakan dalam studi sebelumnya, yang menghubungkan merokok selama hamil dengan perilaku yang suka mengganggu dan bahkan jahat pada masa anak-anak nantinya, demikian menurut Dr. Judith Brook dan rekan-rekannya dari Mount Sinai School of Medicine di New York.

Berdasarkan temuan ini, para peneliti mencari hubungan antara merokok selama kehamilan dengan perilaku marah dan negatif pada anak berusia 2 tahun yang berasal dari kehamilan tersebut.

Kadar sifat negatif yang diperlihatkan anak tersebut langsung terkait dengan tingkat rokok ibunya semasa hamil, menurut hasil yang dipublikasikan dalam edisi April Archives of Pediatrics and Adolescence Medicine. Makin banyak wanita merokok, makin buruk sifat marah, perilaku impulsif dan meningkatnya risiko pada anak tersebut, demikian dilaporkan para peneliti ini.

Sifat marah dan perilaku negatif juga makin buruk karena hubungan yang tegang antara ibu dan anaknya dan karena pola disiplin yang lebih menekankan hukuman ketimbang bujukan, demikian ditulis Brook bersama rekan-rekannya.

Ibu yang lebih tua cenderung mempunyai anak yang lebih sulit, menurut temuan tersebut. Di pihak lain, kepribadian ibu, status perkawinan, penggunaan obat-obatan, dan karakteristik lainnya tidak mempunyai kaitan yang jelas dengan perilaku buruk si anak.

Penulis menyimpulkan bahwa implikasi temuan mereka jelas: ibu yang ingin menikmati waktu yang lebih menyenangkan bersama anaknya yang masih berusia 2 tahun harus menghindari rokok selama hamil. Memperbaiki anak berusia dua tahun yang perilakunya menjengkelkan, akan memungkinkan masa kecil dan dewasa yang lebih mudah – baik bagi anak itu sendiri maupun orang tuanya.

Budayakan membaca !!! apapun itu. Demi Anak kita, demi bangsa kita.
Semoga bermanfaat.

Masukkan Alamat email anda untuk mendapatkan artikel GRATIS:

Delivered by FeedBurner

1 comments:

Obing said...

Halo Sobat, sorry dah lama ga berkunjung, apa kabar..?? Mampir balik yah..!!

Post a Comment

Saat berkomentar, gunakan nama atau url blog anda! anonim tidak dianjurkan dan bila anonim memberikan komentar berupa pertanyaan maka maaf tidak saya jawab. Terima kasih.